PERGI Dinginnya malam menusuk tulang Seruput kopi penawar dingin Angin berbisik perihal hati memikirkanmu bahagia dengannya terjebak dalam dunia fana sosok wanita lewat begitu saja tanpa sapa tanpa tanya janjimu kau buang begitu saja kopiku kini sudah dingin sama seperti sikapmu padaku kopiku kini basi sama seperti ucap janjimu kopi yang aku seruput akan meninggalkan ampas sama seperti kenangan bersamamu yang selalu terkenang dalam hatiku
kumpulan karya yg dipaksa